Prof. Syahrin: UIN Sumut akan Bangun Mess di Ibukota Negara

Gardamedannews.com- MEDAN- Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Sumatera Utara Medan, Prof. SDr. H. Syahrin Harahap MA, menyatakan akan membeli tanah dan membangun Mess UIN Sumut di sekitaran Ibukota Negara (IKN) di Kalimantan. Sebab, jika Ibukota negara jadi pindah, maka pejabat UIN Sumut akan sering berurusan ke sana.

Penandatanganan MOU UIN Sumut dan UIN Samarinda

Penegasan itu disampaikan Prof. Syahrin di depan Rektor UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda, Prof Dr H Mukhamad Ilyasin, M.Pd, saat memberikan sambutan pada penandatanganan Memorandum of Understanding (MOU) antara UIN Sumut dengan UIN Samarinda, Senin (5/9/2022) di aula kampus UIN Sumut di Tuntungan. “ Tapi, tolong carikan tanah yang harganya murah ya Prof. Ilyasin, “ tambah Prof. Syahrin yang disambut tawa dan applaus dari civitas akademika UIN Sumut.

Prof. Syahrin juga bercerita panjang tentang Integration of Knowledge atau wahdatul ulum, yang digagasnya di UIN Sumut. Menurutnya, tak ada perbedaan atau dikotomi antara ilmu umum dan ilmu agama, semua ilmu adalah ilmu islam. Ilmu umum diistilahkan dengan islamic science dan ilmu agama dengan islamic studies dan keduanya adalah ilmu.

Integration of Knowledge, kata Prof. Syahrin,  sudah dimulai gagasannya sejak tahun 1970an. Tetapi hingga saat ini pelaksanaannya belum efektif karena Integration of Knowledge sering disamakan dengan islamisasi ilmu pengetahuan yang kadang dicurigai oleh cendikiawan muslim dunia.

“Kita cepat menyimpulkan bahwa Integration of Knowledge bukanlah islamisasi ilmu pengetahuan tetapi mengembangkan keilmuan pada rumpun yang sebenarnya”, jelasnya.

Untuk itulah Prof. Syahrin meminta hal ini  diperjuangkan agar di dalam Undang Undang itu ada satu kalimat yang akan tercantum yaitu ‘Pendidikan Indonesia adalah Pendidikan yang Pancasilais dan Integratif’. Sebab,  itu akan menjadi jalan untuk mengembangkan Undang Undang tentang Integration of Knowledge sehingga di masa yang akan datang pendidikan yang Pancasila itu adalah pendidikan Integratif.

Rektor UIN Samarinda Prof Dr H Mukhamad Ilyasin, M.Pd. menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya MoU dengan UIN SU. “Alhamdulillah, pertemuan ini sangat luar biasa dan Insya Allah penuh berkah”, ujarnya. Ia menambahkan Kegiatan MoU antara UIN SU dan UIN SI ini adalah representasi pola yang sangat kontributif terhadap bangsa dan negara ini. “Kami ingin maju ke depan, mengikuti jejak UIN SU yang sudah lebih besar dan sudah lebih dahulu berkembang di Indonesia”, katanya.

Hadir dalam acara itu,  Wakil Rektor I Bidang Akademik, Prof Dr Hasan Asari, MA., Wakil Rektor III bidang Kemahasiswaan Dr Nispul Khairi, M.Ag., Wakil Rektor IV bidang Kerjasama dan Pengembangan Lembaga Dr. Maraimbang, MA., Kepala Biro AAKK Dr H Dur Brutu, MA., Koordinator bagian Kerjasama, Kelembagaan dan Humas Subhan Dawawi, S.Pd.I., MM dan para pimpinan lainnya. Tar